
Satu hari lagi. Hari yang baru. Hari yang samakah? Tidak benar-benar sama. Berbeda. Namun tak cukup berbeda jauh. Masih dengan keadaan yang sama, orang-orang yang sama. Hanya saja hari ini mengingatkan akan panjang langkah yang telah terayun selama ini. Satu tahun lagi berlalu. Satu angka lagi untuk umur. Angka yang terus menjadi pengingat akan jejak-jejak yang telah ditinggalkan di dunia ini. Angka yang selalu mengingatkan tujuan yang belum tercapai.
Napas selamanya adalah anugerah. Meski awal perjalanan tak pernah mudah. Terseok-seok, jatuh dalam ribuan tanya untuk diri dan hidup. Berjuang sendiri untuk menguatkan kaki hingga mampu berdiri dengan tegar. Melihat dunia yang tak pernah menjadi sempurna, dipenuhi parut-parut yang menyedihkan. Namun saat mata hati terbuka, ketika akhirnya penderitaan dan kebahagiaan yang lain menjadi lebih penting di atas kebahagiaan diri sendiri. Akhirnya menemukan sebuah keyakinan serta tujuan baru yang lebih layak untuk diperjuangkan. Agar hidup ini bisa menjadi indah, bukan hanya untuk diri. Tapi juga bagi sesama.
Airmata dan sakit selalu menjadi bagian dari hidup. Jangan disesali. Berhenti berontak. Belajar menerima. Menerima itu indah. Terima hidup dengan senyum. Berkarya selalu. Hidup bukan hanya milik sendiri. Anugerah hari ini adalah titipan bahagia untuk dibagikan pada sekitar. Buat sesuatu untuk orang-orang yang tidak memiliki kesempatan meski untuk bermimpi. Masih banyak tangan-tangan yang perlu diraih. Menunggu hati tergerak dalam kasih yang besar. Masih banyak hidup yang bisa disentuh. Dengan sentuhan berarti yang bisa mengubah warna hidup menjadi lebih cerah dan bersinar. Belajar seperti lilin kecil yang mengorbankan diri demi terang dunia.
Masih banyak yang harus dilakukan. Masih setumpuk harapan dan keinginan diri yang belum terlaksana. Masih akan ada hari-hari berat dan panjang yang harus dilewati. Ditemani sunyi malam dan lelah jiwa dan raga. Namun lelah tak pernah menjadi penghalang melainkan harga yang pantas untuk dibayar demi napas-napas hidup yang lain. Yang membuat semakin besar bara semangat di dalam diri. Pasti mampu tercapai dengan restu sang Pencipta. Tak akan pernah surut meski dihadang badai dan topan. Waktu terus berputar. Segalanya akan berubah. Musim akan berganti. Bunga-bunga akan bermekaran lagi. Bila tiba saatnya nanti. Hanya perlu memupuk kesabaran dalam detik-detik yang ada. Disertai doa dalam penyerahan diri sempurna pada sang Kuasa.
Selamat Ulang Tahun. Semoga segala cita dan impian terwujud dan terlukis dalam senyum di wajah-wajah mereka yang telah tersentuh oleh karya dirimu.
* Dedicated for someone who teach me that life is a place for sharing and happiness comes from giving yourself to others. Thank you, Sir...
Photo Link: http://www.google.co.id